Kamis, 24 Januari 2013

Software untuk melihat spesifikasi komputer

SPECCY

Speccy adalah software untuk meliha spesifikasi komputer.
fitur apa saja yang telah di sediakan ?
  • sistem operasi
  • CPU
  • RAM
  • Motherboard
  • Graphics
  • Hard drives
  • Optical Drives
  • Audio
  • Peripherals
  • Network
Untuk lebih jelasnya mari kita lihat tampilannya



CPU-Z
CPU-Z adalah sebuah utilitas freeware yang memberikan informasi mengenai perangkat utama yang terdapat pada komputer. CPU-Z akan menampilkan informasi seputar CPU (nama dan kecepatan prosesor), Mainboard terutama vendor, model, bios, chipset dan graphic interface.  Juga menampilkan info sepiutar memori dan system yang digunakan plus DirectX



AIDA32
tools ini juga sama fungsinya sama tools-tools yang di atasa cuman hanya fitur-fiturnya saja yang berbeda
inilah fitur yang di miliki aida32 :
  • Informasi Komputer
  • Motherboard
  • Sistem Operasi
  • Server
  • Dispaly
  • Multimedia
  • Storage
  • Input
  • Network
  • DirectX
  • Devices
  • Software
  • Config
  • Misc
  • Bechmark



SOOO , anda pilih yang mana ??????


Rabu, 23 Januari 2013

Perintah Dasar Linux Debian


Pada postingan kali ini, saya akan memberikan sebuah Informasi yang cukup bermanfaat bagi anda yang sedang belajar mengenai Sistem Operasi Linux berbasis teks atau Command Line Interface (CLI).

Untuk mengoperasikan Sistem Operasi Linux berbasis teks, kita harus setidaknya mengetahui apa saja Perintah - perintah dasar di dalam Linux CLI. Perintah – perintah yang akan saya berikan ini adalah untuk Linux Debian.

·        id = Melihat ID yang ada di Linux, baik ID dari User, Grup, Device yang terpasang.
Contoh : # id

·        hostname = Melihat nama dari komputer yang sedang dipakai / aktif.
Contoh : # hostname

·        w = Melihat siapa saja yang sedang Login dengan informasi yang sangat lengkap.
Contoh : # w

·        whoami = Menampilkan nama dari yang Login saja, tanpa informasi yang lain.
Contoh : # whoami

·        chfn = Merubah informasi dari user.
Contoh : # chfn

·        finger = Melihat informasi user yang telah ditambahkan oleh perintah chfn.
Contoh : # finger

·        man = Menjelaskan secara rinci perintah yang dimaksud.
Contoh : # man whoami

·        apropos = Mencari perintah – perintah yang mengandung huruf yang dimaksud.
Contoh : # apropos w

·        whatis = Menampilkan fungsi dari suatu perintah saja yang dimaksud.
Contoh : # whatis w

·        ls = Melihat isi dari sebuah direktori.
Contoh : # ls

·        file = Melihat ekstensi / tipe suatu file yang dimaksud.
Contoh : # file ubloseven
              ubloseven: ASCII text
Itu artinya file ubloseven adalah file bertipe .txt

·        cat = Melihat isi suatu file tanpa fasilitas melihat isi file dari atas.
Contoh : # cat ubloseven

·        more = Melihat isi suatu file dengan fasilitas melihat isi file dari atas dan untuk kebawah menggunakan tombol Enter untuk perbaris dan tombol Spasi untuk perlayar.
Contoh : # more ubloseven

·        pg = Melihat isi suatu file dengan fasilitas melihat isi file dari atas dan untuk kebawah menggunakan tombol Enter untuk perlayar.
Contoh : # pg ubloseven

·        cp = Mengcopy suatu file.
Contoh : # cp ubloseven /home
Itu artinya file ubloseven akan di copy ke home.

·        mv = Memindah suatu file dan dapat juga untuk mengganti nama suatu file.
Contoh : # mv ubloseven /home
Itu artinya file ubloseven akan di pindah ke home.
                # mv ubloseven ubed
Itu artinya file ubloseven akan di rename menjadi ubed.

·        rm = Menghapus suatu file.
Contoh : # rm ubloseven
Itu artinya file ubloseven akan di hapus.

·        pwd = Melihat posisi pengguna Linux sedang berada dimana.
Contoh : #pwd
              /home
Itu artinya anda berada pada direktori home.

·        cd = Pindah direktori.
Contoh : # cd /home

·        mkdir = Membuat direktori.
Contoh : # mkdir 1

·        rmdir = Menghapus direktori.
Contoh : # rmdir 1

·        grep = Mencari kata di dalam suatu file.
Contoh : # grep tes ubloseven
Tes adalah kata yang akan dicari pada file ubloseven.

·        echo = Menampilkan tulisan yang di buat setelah perintah echo dan itu tidak disimpan.
Contoh : # echo ubed ubaidillah
              ubed ubaidillah

·        sort = Mengurutkan suatu file teks menurut abjad.
Contoh : # sort ubloseven
nama
ahaha
ubed
saya
               menjadi
ahaha
nama
saya
ubed

·        wc = Menampilkan jumlah baris, kata, dan besar memori suatu file.
Contoh : # wc ubloseven
              4 4 20 ubloseven
Itu artinya file ubloseven mempunyai 4 baris, 4 kata, dan besarnya file adalah 20 byte.

·        cut = Mengambil kolom tertentu dari baris-baris masukannya yang ditentukan pada option –c.
Contoh : # cut -c 1-3 ubloseven
              nam
              aha
              ube
              say

·        uniq = Menghilangkan baris – baris berurutan yang mengalami duplikasi.
Contoh : # uniq ubed
nama
nama
saya
saya
ubed
ubed
               menjadi
nama
saya
ubed

·        find = Mencari file pada suatu direktori aktif.
Contoh : # find ubloseven

·        which = Menunjukan lokasi dari suatu perintah.
Contoh : # which ls
              /bin/ls

·        locate = Mencari suatu file pada direktori lain yang sedang tidak dikunjungi.
Contoh : locate ubloseven
Catatan : sebelum menuliskan perintah locate, tuliskan perintah updatedb. Tunggu hingga selesai, baru tuliskan perintah locate.

Jumat, 11 Januari 2013

Troubleshooting Komputer Dan Solusinya


Komputer sudah merupakan alat bantu yang tergolong penting saat ini, kita ambil salah satu contoh pada kegiatan perkantoran, tentunya dengan adanya komputer maka pekerjaan dapat diselesaikan dengan lebih cepat. Sebagai pengguna atau pemakai komputer tentunya kita juga pernah mengalami masalah dengan komputer. Hal tersebut dapat diakibatkan adanya kesesuaian dari komponen dasar komputer itu sendiri yang biasanya berkaitan dengan Software (perangkat lunak atau aplikasinya), Hardware (perangkat keras) atau Brainware (si pemakai komputer).

Pengertian Troubleshooting Komputer
Dalam dunia komputer, segala sesuatu masalah yang berhubungan dengan komputer disebut Troubleshooting dan timbulnya masalah dalam komputer tentu ada sebabnya. Pada kesempatan ini kita akan sedikit belajar untuk mendeteksi masalah pada komputer Anda terutama yang berhubungan dengan Hardware.
Untuk permasalahan dengan Software sebaiknya Anda lakukan pendeteksian sederhana dahulu seperti pemeriksaan file-file yang berhubungan dengan Software atau spesifikasi permintaan (requirement) dari Software. Apabila permasalahannya cukup rumit, sebaiknya Anda install ulang saja Software tersebut, karena akan terlalu rumit untuk memperbaiki sebuah Software, sedangkan untuk permasalahan dengan Brainware, penulis hanya dapat memberikan saran “istirahat dulu deh, he…”.

Teknik dalam Troubleshooting
Terdapat dua macam teknik dalam mendeteksi permasalahan dalam komputer, yaitu teknik Forward dan teknik Backward. Untuk lebih mengenal kedua teknik tersebut, ada baiknya kita bahas terlebih dahulu definisi dari masing-masing teknik tersebut.
1. Teknik Forward
Sesuai dengan namanya, maka dalam teknik ini segala macam permasalahan dideteksi semenjak awal komputer dirakit dan biasanya teknik ini hanya digunakan oleh orang-orang dealer komputer yang sering melakukan perakitan komputer. Pada teknik ini hanya dilakukan pendeteksian masalah secara sederhana dan dilakukan sebelum komputer dinyalakan (dialiri listrik). Untuk mempermudah silakan simak contoh berikut :
§ Setelah komputer selesai dirakit, maka dilakukan pemeriksaan pada semua Hardware yang telah terpasang, misalnya memeriksa hubungan dari kabel Power Supply ke soket power pada Motherboard.
§ Untuk casing ATX, kita periksa apakah kabel Power Switch sudah terpasang dengan benar.
§ dsb.

2. Teknik Backward
Hampir sama dengan teknik sebelumnya, teknik Backward adalah teknik untuk mendeteksi kesalahan pada komputer setelah komputer dinyalakan (dialiri listrik). Teknik lebih banyak digunakan karena pada umumnya permasalahan dalam komputer baru akan timbul setelah “jam terbang” komputernya sudah banyak dan ini sudah merupakan hal yang wajar. Dapat kita ambil beberapa contoh sebagai berikut :
§ Floppy Disk yang tidak dapat membaca disket dengan baik.
§ Komputer tidak mau menyala saat tombol power pada casing ditekan.
§ dsb.

Analisa Pengukuran
Pada tahapan ini, pendeteksian masalah dengan cara mengukur tegangan listrik pada komponen nomor 1 sampai 3. Gunakan alat bantu seperti multitester untuk mengukur tegangan yang diterima atau diberikan komponen tersebut.
Contoh : Mengukur tegangan listrik yang diterima oleh Power Supply, lalu mengukur tegangan yang diberikan oleh Power Supply ke komponen lainnya.

Analisa Suara
Pada tahapan ini pendeteksian masalah menggunakan kode suara (beep) yang dimiliki oleh BIOS dan dapat kita dengar lewat PC Speaker. Pastikan kabel PC Speaker sudah terpasang dengan baik. Kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 4 dan 5. Untuk mempermudah pengenalan kode suara tersebut, silakan simak keterangan berikut :
§ Bunyi beep pendek satu kali, artinya sistem telah melakukan proses Boot dengan baik.
§ Bunyi beep pendek 2 kali, artinya ada masalah pada konfigurasi atau seting pada CMOS.
§ Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 1 kali, artinya ada masalah pada Motherboard atau DRAM.
§ Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 2 kali, artinya ada masalah pada monitor atau VGA Card.
§ Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 3 kali, artinya ada masalah pada Keyboard.
§ Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 9 kali, artinya ada masalah pada ROM BIOS.
§ Bunyi beep panjang terus-menerus, artinya ada masalah di DRAM.
§ Bunyi beep pendek terus-menerus, artinya ada masalah penerimaan tegangan (power).
§ Pada beberapa merk Motherboard akan mengeluarkan bunyi beep beberapa kali apabila temperatur processornya terlalu tinggi (panas).
Catatan : kode bunyi beep diatas berlaku pada AWARD BIOS, untuk jenis BIOS yang lain kemungkinan memiliki kode bunyi beep yang berbeda.

Analisa Tampilan
Pada tahapan ini pendeteksian masalah cenderung lebih mudah karena letak permasalahan dapat diketahui berdasarkan pesan error yang ditampilkan di monitor. Kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 6 sampai 9.
Contoh : Pada saat komputer dinyalakan tampil pesan Keyboard Error, maka dapat dipastikan letak permasalahan hanya pada Keyboard.

Cara Cepat Mengenali Troubleshooting
§ Apabila terjadi masalah dan sistem masih memberikan tampilan pesan pada monitor atau disertai dengan bunyi beep 1 atau 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 6 sampai 9, yaitu pada Keyboard, Card I/O, Disk Drive dan Disket.
§ Apabila terjadi masalah dan sistem memberikan kode bunyi beep lebih dari 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 4 dan 5, yaitu RAM, VGA Card dan Monitor.
§ Sedangkan untuk masalah yang tidak disertai pesan pada monitor atau kode bunyi beep, kemungkinan besar letak permasalahan ada di komponen nomor 1 dan 2, yaitu Power Suplly dan Motherboard.

Cara mengatasi troubleshooting standard pada komputer bisa dikatakan pertolongan pertama pada komputer yang terjadi masalah analisa troubleshooting tersebut dan bagaimana cara mengatasinya bisa simak solusi troubleshooting hardware pada pc komputer.
1.               Komputer Menyala Tapi Tidak Ada Tampilan Di Layar :
Hal ini sering saya temui ternyata permasalahanya hanya sepele, memory / ram kendor atau kotor kaki-kakinya ( yang kuningan ) atau memory mati. Solusi : a.Lepas lalu pasang kembali b. Bersihkan kaki-kakinya dengan penghapus pensil hingga bersih c. Coba ganti dengan yang baru.
2.               Komputer berbunyi TIT 3x pendek/cepat :
Namun power hidup tapi tdk ada tampilan itu kerusakan pada VGA cardnya, bisa jadi kendor atau kotor kaki-kakinya atau mati.Solusi a. Lepas dan tancapkan kembali, b. Bersihkan kaki-kakinya yang berwarna kekuningan dengan penghapus pensil, c.Ganti dengan yang baru.
3.           Komputer berbunyi TIT...TIT...TIT...TIT...terus dan teratur tidak berhenti sebelum kita matikan :
Kerusakan pada memory card / ram. Solusi : lakukan hal-hal sama dengan point 1.Jika tidak berhasil mainboard anda yang rusak.
4.            Komputer keluar TULISAN DISK BOOT FAILURE, INSERT SYSTEM DISK AND PRESS ENTER :
Kerusakan pada hardisk anda atau system yang ada dihardisk hilang. Solusi : Pastikan hardisk dikenal didalam sistem BIOS komputer caranya dengan memperhatikan tampilan awal apakah ada IDE / hardisk yang muncul atau tekan del pada saat awal menyala lalu lihat di standard setting apakah hardisk anda muncul tidak disitu. Jika muncul berarti hardisk bagus hanya systemnya/partisinya yang hilang> lakukan instalasi system lagi, jika tidak muncul hardisk anda yang rusak> Ganti dengan yang baru. Atau coba tepuk secara perlahan badan hardisk lalu nyalakan lagi, jika berhasil segera backup data anda.Kenapa di tepuk pelan? sekedar memberi goncangan sedikit di motor hardisk yang macet agar bergerak lagi.
5.               Komputer tiba - tiba tidak bisa membaca Flashdisk :
Masalah kebanyakan pada powersupply komputer yang sudah lemah, karena flashdisk menggunakan listrik tegangan rendah, jika powernya kurang berdampak pada pembacaan data yang ada di flashdisk. Solusi : Ganti PowerSupply atau coba colokan pada USB bagian belakang, karena langsung menempel di mainboard siapa tau powernya lebih bagus.
6.               CD / DVD rom sulit terbuka/terkunci :
Masalahnya karena CDrom jarang digunakan dan sudah tua sehingga karet penggerak dari motor ke roda gigi mengendor sehingga pada saat motor bergerak membuka pintu cd terjadi slip sehingga pintu tidak bisa terbuka.Solusi : ambil sebuah paperclip luruskan lalu tusuk pada bagian pintu cdrom yang ada lubang kecilnya, dorong hingga pintu berhasil terbuka.Saran : Sebaiknya jangan biarkan CDrom selalu kosong,paling tidak masukan cd blank agar motor cd rom tdk macet.
7.               Monitor berubah - ubah warna :
Kerusakan pada RGB monitor anda, kemungkinan besar ada patrian/solderan yang terlepas/retak atau kabel data monitor tidak terkunci dengan baik ke VGA. Solusi : Reparasi Monitor atau kencangkan kabel data ke vga.
8.               Flopy Disk menyala-nyala terus :
Ada virus lokal di komputer anda, bersihkan dengan antivirus lokal saja pasti hilang.
9.               Komputer Tidak Mau Hidup
Cara Mengatasinya :
- Cek koneksi kabel (dari power outletnya ke tombol power pada PC)
- Cek apakah stabilizer berfungsi atau tdak (jika memakai stabilizer)
- Cek kabel power pada CPU
- Jika masih juga tidak mau hidup permasalahanya mungkin terletak pada power supply atau MB
10.           Komputer Mau Hidup Tetapi Tidak Mau Booting
Cara Mengatasinya :
Kenali Terlebih dahulu Bunyi Beep :
Beep 1 kali saja Tanda bahwa kondisi komputer baik
Beep 1 kali, panjang Terdapat problem di memory
Beep 1 kali panjang dan 3 kali pendek Kerusakan di VGA card
Beep 1 kali panjang dan 2 kali pendek Kerusakan di DRAM parity
Beep terus menerus Kerusakan dimodul memory atau memory video
- Cek dengan menggunakan software dianosa seperti sisoft sandra, PC mark04, PC mark05 dll
11.           Komputer Mau Booting Tetapi Selalu “Safe Mode “ (untuk masuk ke safe mode tekan F8)
Cara Mengatasinya :
- restart kembali komputer anda
- jika masih trouble intall ulang windows anda
- jika masih safe mode juga, berarti HD anda bermasalah
cek dengan : scan disk
12.            Komputer Sering Hang
Cara Mengatasinya
- Disebabkan software mengalami crash
- tekan ctrl + alt + del >> klik End task pada program yang “Not Responding”
- tekan tombol restart pada CPU
- Disebabkan hardware mengalami konflik (adanya penambahan hardware baru)
- konflik antar hardware sering terjadi pada sistem operasi windows
- install ulang windows anda, tetapi yang perlu diingat sebelum reinstall windows anda, lepaskan dulu hardware baru anda
- alankan fasilitas “add new“ hardware yang terdapat pada control panel.
13.           Keyboard Tidak Dikenali Oleh Komputer
Cara Mengatasinya
- cek apakah keyboard anda sudah terpasang dengan benar
- jika sudah tapi masih juga keyboard tidak terdeteksi maka kemungkinan keyboard anda bermasalah.
- coba ganti keyboard anda, jika sudah diganti tapi juga masih bermasalah maka kemungkinan besar yang rusak adalah di bagian port keyboard di MB anda.
- Jika memang Sudah di Ganti Keyboard Baru tapi tetap tidak terdeteksi Juga Coba Ganti dengan Keyboard USB dan apabila tidak terdeteksi Juga berarti ada yang salah Pada sitem Windows Sobat
14.           Mouse Tidak Dikenali Oleh Komputer (sama denagn kasus keyboard)
 Pointer Mouse Selalu Meloncat-Loncat

Cara Mengatasinya
- mouse kotor segera di Bersihkan (khususnya pada bola mouse)
15.           Komputer Sering Crash
Cara Mengatasinya :
- cek semua posisi kabel, hardware, dan juga tegangan pada casing, cek suhu pada CPU dan jua cek ram, processor dan juga vga.
16.           Bila Produsen MetherBoard(MB) Tidak Diketahui
Cara Mengatasinya :
- buka casing, dan cek CPU anda biasanya sebuah MB memiliki label produsen yang sekaligus berisi spesifikasi tipe Mbnya.
- Lihat pada manual book
- Cari data Mb lewat internet, cocokan ID yang tercetak pada sticker board denan daftar yang terdapat pada situs www.fcc.gov/oet/fccid, dan cari daftar nomor ID yang dikeluarkan oleh lembaga perijinan untuk perangkat elektonik di Amerika
- Gunakan software analisa, seperti sandra99 dll
17.           Lupa Password BIOS
Cara Mengatasinya :
- Cabut batterey cmos pada cpu
- Atau dengan cara emncoba menebak bberapa password default untuk beberapa produsen bios misalkan AMI dan AWARD (contoh : A.M.I, AMI, AMI_SW, ALLY, 589589 dll)
18.            Jam dan setting tanggal BIOS Selalu Berubah-Rubah
Cara Mengatasinya :
- batteray cmos sudah tidak berfungsi (mati), ganti dengan batteray yang baru
19.           Menambah Perangkat Hardware Baru, Tp Tidak Terdeteksi Oleh BIOS
Cara Mengatasinya :
- Kemungkinan besar bios anda sudah kuno sehingga tidak dapat mendeteksi hardware yang baru, maka segera update bios anda (bisa download melalui internet, mis :)
20.           Melacak Kerusakan Card Pada MB
Cara Mengatasinya :
- cobalah denganmencabut dan menancapkan beberapa card pada MB anda
- jika booting berhasil maka card anda tidak bermasalah begitu jua sebaliknya
21.           Pasang Processor Baru Tp Tidak Terdeteksi
Cara Mengatasinya :
- cek apakah anda sudah memasang processor denan benar
- cek apakah posisi jumper pada processor sudah benar (tentang jumper pada processor bisa anda priksa pada manual booknya)
22.           Crash Setelah Memasang RAM Baru
Cara Mengatasinya :
- kemungkinan ram yang anda pasang tidak kompatibel dengan komputer anda (cabut ram tersebut)
23.           Menambah RAM Tapi Tidak Terdeteksi
Cara Mengatasinya :
- Lakukan pengecekan seperti ketika kasus sebelumnya
- Pastikan slot yan dipakai sesuai, misalnya : SD RAM memiliki slot yang hampir sama dengan RD RAM tetapi RD RAM, tidak bisa terdeteksi meskipun bisa dipasang pada slot jenis SD RAM.
24.           Setelah Menambah RAM Proses Komputer Manjadi Semakin Lambat
Cara Mengatasinya :
- perhatikan batas kapasitas ram anda, misalnya ram jenis EDO batas maksimalnya adalah 64 MB, maka ketika dipaksakan untuk ditambah maka komputer anda menjadi semakin lambat
25.           Virtual Ram
Cara Mengatasinya :
- klik kanan icon My computer, pilih propertis, kemudian pilih tab performance dan klik VIRTUAL MEMORY
- pilih item let me specify my own virtual memory setting (pilih HD yang akan digunakan sebagai virtual memory)
- klok OK
26.           Monitor Tidak Mau Nyala
Cara Mengatasinya :
- pastikan semua kabel power maupun konektor yang berhubungan dengan monitor ok
- pastikan juga pin yang ada pada port VGA masuk dengan sempuran tidak ada yang bengkok apalagi tidak masuk semua/salah satu pin ke port VGA
- pastikan juga VGA card anda ok
27.           Monitor Menjadi Gelap Saat Loading Windows
Cara Mengatasinya :
- kemungkinan disebabkan karena setup driver untuk monitor tidak tepat(setting frekuensinya terlalu tinggi)
- masuk dulu ke dalam kondisi safe mode (tekan F8)
- install ulang driver VGAnya
28.           Tampilan Tiba-Tiba Rusak Dan Komputer Manjadi Hang
Cara Mengatasinya :
- dikarenakan suhu (pada VA card) sangat panas
29.           Ukuran Tampilan monitor Tidak Sesuai Keinginan
Cara Mengatasinya :
- masuk ke display propertis (klik kana semabrang tempat pilih propertis)
- Tekan tab setting dan dan atur ukuran tampilan sesuai dengan keinginan (pada screean area)
30.           Monitor Seperti Berkedip Saat Digunakan
Cara Mengatasinya :
- masuk ke display propertis (klik kana semabrang tempat pilih propertis)
- Tekan tab setting dan klik advance, kemudian klik adapter, pada bagian ini ditampilkan refresh raet yang dininkan
31.           Sound Card Baru Tidak Terdeteksi
Cara Mengatasinya :
- Crash dengan sound card yang lama
- cek pada manual booknya, apakah soundcard on boardnya perlu dimatikan atau tidak jika hendak menginstall ulang soundcard yan baru (biasanya bisa dimatikan lewat jumper atau bios)